Example floating
Example floating
Example 728x250
Input Regional

Nyari Dukungan, Tak Terduga di Tempat Sama Walkot dan Wawali Makassar Bertemu

253
×

Nyari Dukungan, Tak Terduga di Tempat Sama Walkot dan Wawali Makassar Bertemu

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

INPUTRAKYAT_MAKASSAR,–Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan (Danny) Pomanto dan Syamsu Rizal (Deng Ical) Bertamu di Pesantren Hidayatullah Makassar Jl. poros BTP, pada Sabtu 4 November 2017 kemarin, Minggu (5/11/17).

Keduanya terlihat sama-sama menghadiri Pernikahan Mubarak. Baik Danny maupun Deng Ical sama-sama hadir dalam acara yang digelar di Masjid Umar Al Farouk Pesantren Hidayatullah.

Hadirnya keduanya dalam satu acara tentu bisa dimaknai dalam konteks perebutan dukungan politik. Sebab, di Hidayatullah, ada Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar dan jaringannya yang dikenal punya massa militan. Di Makassar, dukungan dan pengaruh Aziz Qahhar masih cukup signifikan.

“Kalau dibilang saya akan maju sebagai calon Wali Kota Makassar memang benar. Tapi kalau dibilang ingin berebut pengaruh, kalau saya konteksnya tidak demikian,” ujar Deng Ical saat dikonfirmasi.

Deng Ical, Pria yang lekat dengan panggilan Somberena Makassar ini, dirinya, Aziz Qahhar dan seluruh jaringan tim pejuang di Makassar tak bisa dipisahkan. Sebab, dari dulu memang sudah ada kedekatan secara emosional dan psikologis.

“Ka Jangan miki kalau saya dengan Ustaz Aziz dan Tim Pejuang. Karena kami pernah berjuang bersama-sama di Pilgub 2013 dan hubungan itu masih terpelihara hingga sekarang,” ungkap Deng Ical.

Deng Ical mengaku sudah sering hadir di Pesantren Hidayatullah. keliru jika dirinya di katakan hadir di Pesantren Hidayatullah, ingin mencari dukungan.

“Dari dulu ji saya sering hadir. Beda andaikata sekarang-sekarang pi baru saya datang ke Hidayatullah, itu baru bisa disebut cari-cari dukungan. Nda tahu mi kalau yang lain iya,” ujar alumni Fisipol Unhas ini.

“Sama halnya kalau momen pilkada pi baru rajin menyumbang dan mempublikasikannya. Itu bisa dianggap cari dukungan atau simpati,” imbuhnya.

Deng Ical pun meyakini, dukungan Hidayatullah tak perlu dia cari. Sebab, ia sudah bersama. “Tentu teman-teman di Hidayatullah bisa memahami, siapa yang memang bisa diajak berjuang bersama,” tandasnya.

Liputan: Noya | Editor: Zhakral.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *