INPUTRAKYAT_PALOPO,–Walikota Palopo, Susle menggelar rapat koordinasi (Rakor), Senin (02/10/17) di gedung Saokotae, Rujab Walikota Palopo.
Kegiatan tersebut memabahas dalam rangka memaksimalkan proses penilaian Kota sehat.
Pantauan awak media, Rakor tersebut dipimpin langsung Wali Kota Palopo HM Judas Amir serta dihadiri Ketua Tim Kota Sehat Kota Palopo, Ansar Pandaka dan Wakapolres Kota Palopo kompol Woro susilo yang mewakili Kapolres Kota Palopo.
Judas Amir meminta agar penanggung jawab dari tatanan yang sudah dtetapkan agar memaksimalkan kesiapan penilaian, agar nantinya tidak kelabakan atau terkesan tidak siap untuk dinilai.
Senada dari itu, Ansar Pandaka selaku Ketua Tim Kota Sehat Palopo berharap seluruh penanggung jawab siap mengahadapi penilaian.
Menurutnya, Tim verifikasi Kota Sehat tingkat nasional, saat tiba di Palopo tidak menentukan titik yang dinilai. Namun, dilakukan secara acak, terang Ansar.
Lanjutnya, sebanyak 7 tatanan telah dikirim ke pusat tinggal tim penilai yang akan menilai. Ke 7 tatanan yakni, Tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Tatanan Kehidupan sosial yang sehat, tatanan Ketahanan Pangan dan Gizi, Tatanan Kawasan sarana Lalu Lintas sehat, Tatanan Kawasan Pemukiman Saranan dan Prasarana Sehat, Kawasan Industri dan Perkantoran Sehat, Tatanan Kawasan Pariwisata Sehat, paparnya.
Kata Ansar, Kota Palopo pada dasarnya sudah terbiasa terkait penilaian Kota Sehat karena selama kurun waktu 10 Tahun, Kota Palopo telah 5 kali dinilai oleh Tim Verifikasi Kota Sehat Tingkat Nasional.
“Ada 52 titik akan disiapkan untuk dinilai, meskipun tidak semua akan diniliai, namun kita tidak pernah tau, titik yang mana akan di nilai. Jadi semua harus siap,” kuncinya.
Diketahui, pada Rakor finalisasi tersebut turut dikuti Kepala SKPD Kota Palopo yang terkait dengan 7 tatanan penilaian, termasuk Camat dan Lurah serta jajarannya.
Liputan: Rls | Editor: Zhakral.
