INPUTRAKYAT_LUTIM,–Bupati Luwu Timur, H. Muh. Thorig Husler menyumbang dana pembangunan Pengayuban atau tempat pertemuan sebesar Rp 30 juta saat menghadiri ritual upacara ngaben atau pembakaran jenazah dua umat Hindu, Saning dan Made Name di Desa Wanasari, Kecamatan Angkona, Jumat (05/01/2018).
“Pengayuban ini harus dibuat permanen, Masa setiap ada upacara ngaben, kita harus cari kayu dan atap lagi. Sebagai dana awal pembangunannya saya siap menyumbang, semoga dana ini bisa dimanfaatkan untuk membangun sarana pengayuban” ujar Husler disela sela sambutannya.
Pada kesempatan itu, Husler juga menyampaikan rasa duka mendalam pada keluarga yang ditinggalkan, serta mengingatkan pentingnya tetap menjaga kebersamaan sehingga apa yg direncanakan senantiasa dirahmati.
Secara khusus, Bupati Husler juga menaruh harapan agar sarana dan prasarana tempat upacara ngaben khususnya akses jalan menuju pemakaman bisa segera diwujudkan oleh Pemerintah Daerah.
“Mudah mudahan anggaran pembenahan akses jalan, sarana dan prasarana bisa dimasukkan dianggaran perubahan tahun ini” ungkap Husler didepan para umat hindu yang menghadiri ritual ngaben tersebut.
Dalam ritual Upacara kremasi atau pembakaran jenazah ini diikuti ratusan keluarga dan kerabat, bupati diberikan kesempatan untuk menyalakan api suci pengabenan disaksikan ratusan keluarga dan kerabat jenazah yang diupacarakan.
Liputan: Ophy | Editor: Zhakral.
