Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Input Sulbar

Mampu Tekan Angka Stunting, Sulbar Menduduki Terbaik Ketiga se Nasional

218
×

Mampu Tekan Angka Stunting, Sulbar Menduduki Terbaik Ketiga se Nasional

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

INPUTRAKYAT_MAMUJU,–Penurunan prevalensi stunting mencatat prestasi gemilang di Sulawesi Barat (Sulbar), dengan angka penurunan mencapai 4,7 persen. Hal ini menjadikan Sulbar sebagai provinsi terbaik ketiga dalam penurunan stunting secara nasional.

Menurut juru bicara Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, Mustari Mula, capaian ini menempatkan Sulbar di peringkat ketiga setelah Nusa Tenggara Barat (NTB) yang mencatat penurunan 8,1 persen dan Papua Barat dengan penurunan 5,2 persen.

“Penurunan signifikan ini merupakan hasil dari upaya keras pemerintah dan berbagai pihak terkait dalam menekan angka stunting di Sulbar,” ujar Mustari dalam konferensi persnya.

Mustari juga menekankan pentingnya kelanjutan program-program yang telah dilaksanakan di bawah kepemimpinan Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh. Program-program seperti mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjadi orang tua asuh anak stunting, intervensi 4+1 melalui satuan tugas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di setiap kecamatan, dan gerakan ayo ke posyandu, diharapkan terus ditingkatkan dan digalakkan Kata Mustari Mula, Selasa (19/3/2024).

Selain itu, Mustari juga menyampaikan arahan dari Pejabat Jelaskan (PJ) Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh, untuk meningkatkan koordinasi dan sinergi antara kabupaten dan provinsi dalam menangani stunting di Sulbar.

“Dengan kekompakan dan sinergi antar semua pihak, termasuk tingkat desa, camat, kabupaten, dan provinsi, kami yakin stunting bisa kita tuntaskan di Sulbar,” tambahnya.

Capaian ini tidak hanya membanggakan bagi Sulbar, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia dalam upaya menurunkan prevalensi stunting yang masih menjadi masalah serius di berbagai wilayah.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *