INPUTRAKYAT_JENEPONTO— Pengerjaan sambungan jembatan penghubung antar Kabupaten Di Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan, di nilai mengancam keselamatan pengguna jalan atau pengendara kendaraan. Salah satu penggun jalan yang sering melitas di lokasi pengerjaan sambugan jalan, Yakni Subair warga Jeneponto mengeluhkan merasa terganggu dan was-was karena pengerjaan di lakukan ssat jalan sedang ramai di lalui warga.
“Pasalnya pengerjaan tersebut dilakukan sore hari, saat aktifitas lalu lintas kendaraan sedang padat ingin melintas jadi takut, was-was jatuh “kata, Subair pada Inpurakyat Sabtu 19 September 2021.
Ia menilai kondisi penyambung jembatan yang bolong usai dibuka, namun belum dikerjakan dapat mempegaruhi kekuatan jembatan dalam menampung atau menahan beban.
“Tidak menutup kemungkinan jembatan bisa roboh saat mobil trontong bermuatan berat melintas,”jelasnya
Selain membahayakan, kata dia pengerjaan sambungan jembatan ini memicu terjadinya kemacetan panjang, ia berharap pemerintah daerah khususnya dinas Pekerjaan Umum bisa mendengarkan keluhan warga.
“Mobil besar yang melintas di jembatan ini memperlambat laju kendaraan karena lewat lubang itu. Kalau sudah begitu, pasti macet kami berharap pemerintah daerah khususnya dinas Pekerjaan Umum bisa mendengarkan keluhan warga dan segera mengambil tindakan sebelum terjadi kecelakaan ” tutupnya
Liputan : Ardi |Editor : Risa
