INPUTRAKYAT_LUTIM,–Warga Tomoni, Kabupaten Luwu Timur, Sulsel, digegerkan atas penemuan mayat seorang laki-laki bernama Andri di sungai tepatnya di Desa Bangun Jaya, Kecamatan Tomoni, dalam kondisi tak bernyawa dan membusuk, Selasa (02/01/18) pukul 11.00 Wita siang.
Dikabarkan, nasib naas yang menimpa Andri diduga lantaran usai mengkomsumsi Pil PCC yang dibeli dari Mustakim warga Desa Benteng, Kecamatan Burau, Lutim, beserta rekan perempuannya bernama Adel (21) yang bekerja sebagai pelayan cafe.
Usai membeli dan menkomsumsi Pil PCC sebanyak 6 pil disalah satu Cafe yang terletak di Kecamatan Tomoni yakni Flamboyan, si korban tampak berperilaku layaknya orang gila.
Hal itu, diceritakan rekan kerja korban di Cafe Omban yang tak jauh dari Cafe Flamboyan, lalu korban dinyatakan hilang.
Tiga hari kemudian, tak kunjung ada kabar, keluarga korban melakukan pencarian. Mulanya, keluarga korban menemukan sandal korban yang terletak sekitar 30 meter dari Cafe Omban tepatnya ditepi sungai.
Ditemukannya sandal korban, keluarga korban terus melakukan pencarian, alhasil korban ditemukan terapung diatas sungai dalam kondisi tak bernyawa serta terlihat membengkak dan membusuk.
Menurut Kasat Reskrim Polres Lutim, IPTU Akbar Andi Malloroang, saat dilakukan olah TKP tidak ditemukan ada tanda kekerasan pada tubuh korban, ungkapnya, Rabu (03/01/18).
Hasil dari keterangan saksi kata Akbar, korban mengkomsumsi Pil PCC sebanyak 6 butir di Cafe Flamboyan. Pil itu diperoleh dengan cara membeli bersama rekan perempuannya yakni, Adel (21) dari Mustakim warga Benteng, Burau.
Lanjutnya, usai mengkomsumsi Pil korban tampak seperti orang gila, hal itu korban dinyatakan hilang, terang Akbar.
“Olehnya itu, kami akan melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut,” kunci Akbar.
Liputan: Harding | Editor: Zhakral.