Example floating
Example floating
Example 728x250
Input Sulteng

Sembako Masih Mahal, Warga di Morowali Utara Serbu Pasar Murah

617
×

Sembako Masih Mahal, Warga di Morowali Utara Serbu Pasar Murah

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

INPUTRAKYAT_MORUT,–Ratusan warga Kota Kolonodale, Kabupaten Morowali Utara, yang didominasi emak-emak berburu paket sembako murah saat operasi pasar berlangsung di Kantor Camat Petasia, Kamis (28/3/2024).

Kegiatan tersebut digelar pemerintah daerah Kabupaten Morowali Utara melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskumperindag) Morut, dalam rangka menyambut hari besar keagamaan nasional (HBKN) bulan suci Ramadhan atau Idul Fitri 1445 H sekailgus pengendailan inflasi.

Pantauan media ini dilokasi operasi pasar murah, tampak warga rela antri berjam-jam dari pagi sampai sore hingga berdesakan hanya untuk mendapatkan paket sembako murah yang disiapkan oleh pemerintah daerah Morowali Utara.

Untuk mendapatkan beras tersebut, warga wajib menunjukkan KTP agar sembako disalurkan secara merata.

Paket sembako yang disiapkan seperti beras, telur, gula pasir, minyak goreng dan tepung terigu. Demikian diungkapkan Kadis Kumperindag Morut, Yanismal Botuale.

Dalam penyalurannya kata Yanismal, petugas menyiapkan 30 ton beras merek Premium. Terkhusus Kecamatan Petasia, sebanyak 4,5 Ton atau 450 sak yang dijual Rp 110 ribu per 10 kilo gram.

“Harga ini jauh lebih murah dari pada di pasar-pasar tradisional yang harganya terus mengalami lonjakan hingga mencapai Rp 150 ribu per 10 kilo gram,” jelasnya.

Selain itu lanjutnya, di pasar murah dijual pula telur sebanyak 650 rak, gula pasir 2.500 bungkus demikian halnya minyak goreng dan tepung terigu.

“Operasi serupa juga berlangsung di kecamatan Mori Atas dan kecamatan Mori Utara yang dipusatkan di Kantor Desa Lembotonara,” terangnya.

“Kemudian, operasi pasar murah juga akan dilanjutkan di kecamatan lain di Morowali Utara agar seluruh masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau,” sambungnya lagi.

Ia menambahkan, bahwa kegiatan ini juga sekaitan dengan visi misi pemerintah daerah Morut yakni sehat, cerdas dan sejahtera (SCS), yang dimana kita laksanakan dua kali dalam setahun yakni jeng hari raya Idul Fitri serta Natal dan Tahun Baru.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *