INPUTRAKYAT_MORUT,–Bupati Morowali Utara, dr. Delis Julkarson Hehi, diserbu sejumlah guru berseragam hitam putih untuk mengajak berpose.
Momen bahagia itu mereka abadikan dipelataran Kantor Bapelitbangda Morut, seusai Bupati Delis menyerahkan Surat Keputusan (SK) PPPK tahun 2022, Senin (4/9/2023).
“Foto bersama dulu pak Bupati dengan teman-teman guru,” ajak salah satu guru sembari berpose bersama Bupati Delis.
Tidak hanya itu mereka juga mengajak Wabup Djira serta Sekda Morut, Musda Guntur untuk berpose.
Untuk diketahui, sebanyak 236 tenaga pengajar SD maupun SMP menerima SK PPPK tahun 2022.
Dikesempatan itu pula, Bupati Delis menyampaikan kebangkitan negara-negara maju dikarenakan fokus membangun Sumber Daya Manusia (SDM).
“Hal ini menjadi penting bagi kita untuk fokus mengembangkan SDM. Pembangunan SDM kami taruhkan kepada para guru-guru, karena kalian lah yang mendidik anak-anak kita mulai dari tidak tahu membaca sampai dia tahu membaca,” ujarnya.
Karena itu saya katakan sekali lagi, bahwa profesi guru adalah profesi yang sangat mulia, ditangan para gurulah masa depan daerah ini dipertaruhkan demikian masa depan generasi serta impian anak-anak kita.
Lanjutnya, ketika para guru bekerja dengan baik dan mendedikasikan hidup dengan baik lewat pengabdian sebagai guru maka percayalah generasi kita akan terbangun dengan lebih baik, karena itu saya titipkan masa depan anak-anak Morowali Utara di tangan para guru.
“Kalian lah yang menjadi berperan besar bagi pembangunan SDM di Kabupaten Morut. Sekali lagi kalian adalah ujung tombak kesuksesan dan keberhasilan daerah ini,” ucapnya.
Menurutnya, kita tidak bisa berbangga dengan kekayaan alam yang kita miliki karena banyak contoh negara yang kaya secara SDA tetapi hari ini menjadi negara yang miskin, itu karena fokus dengan SDA tetapi tidak fokus dengan SDM.
Olehnya itu kata dia, saya sampaikan ditangan para guru saya titipkan para murid-murid, para generasi muda dan anak-anak Morowali Utara.
“Saya tahu ada tempat tugasnya yang berat dan sulit serta tempat tinggal hingga ruang kelasnya yang kurang memadahi sehingga seringkali para guru untuk meminta pindah tugas, dan saya tahu kalian jenuh tapi saya menyarankan tataplah mata dan wajah-wajah luguh para murid kalian, apakah mereka punya cita-cita dan impian jika kalian meninggal mereka, maka tentu mereka punya impian dan masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.
Guru adalah profesi yang sangat mulia, penghargaan kalian bukan berapa gaji, tapi berapa besar anak didik yang kalian bisa jadikan orang-orang yang berhasil dan sukses meraih impian dalam hidupnya. Itulah penghargaan terbesar yang kalian miliki dalam pengabdian sebagai guru.
“Sekali lagi saya ucapkan selamat bertugas di tempat tugas masing-masing, berikan yang terbaik dan berdedikasi yang baik,” tutupnya.
Hadir dikegiatan itu, Kacabjari Morut, Wabup Morut, Sekda, anggota dewan dan para kepala OPD lingkup Pemda Morut.
Liputan: Amk | Editor: Redaksi.
