INPUTRAKYAT__JENEPONTO –Pelaku pembacokan anggota DPRD Jeneponto menyerahkan diri di Kantor Polres Jeneponto. Dihadapan polisi jusman pelaku pembacokan mengaku telah menebas kepala korban menggunakan parang.
“Iya, saya tebas korban karena berupaya membela diri saat diserang,”kata Jusman kepada input rakyat
Jusman menjelaskan insiden tersebut bermula saat adik korban lewat depan rumah menggunakan sepeda motor, dan segaja menyaringkan suara knalpot motornya di depan rumah.
“Saya yang terpancing dan emosi melakukan hal yang sama yang dilakukan adik korban. Saya juga lewat didepan rumah korban dan menyaringkan suara knalpot motor, dan langsung pulang di rumah,”kata Jusman
Tak lama berselang sampai dirumah dan duduk-duduk didepan rumah sejumlah orang bersama korban dan adik datang ke rumah. Melihat itu, kata dia langsung mengambil parang didalam rumah dan langsung keluar ke jalan menemui mereka dalam kondisi gelap.
“Namun saat berhadapan salah satu dari mereka ingin melempar batu kearah saya. Sehingga membela diri melakukan perlawanan. Parang yang kubawa langsung kuayangkan dan mengenai salah seorang dari mereka, dan ternyata parangku mengenai Jusri yang merupakan anggota DPRD Jeneponto,”Jelasnya
Jusman mengaku tidak ada rencana untuk menebas atau memarangi korban, namun kondisi keselamatanku terancam sehingga saya gelap mata dan melakukan hal tersebut. Akibat perbuatanya pelaku mendekam di tahanan polres Jeneponto untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Liputan : Ardiansah Editor:Risa